Anshori, Isa (1996) Tradisi kaum santri: suatu perubahan dari Old Society ke New State 1. Khazanah: 1. pp. 12-15. ISSN 0853-4535
Isa Anshori_Khazanah Tradisi Kaum Santri 1 1996.pdf
Download (2MB)
Abstract
Kaum santri adalah sekumpulan individu muslim yang dibesarkan dari atau berada di lingkungan pondok pesantren, atau berasal dari keturunan keluarga santri. Mereka sedang atau pernah mengeyam pendidikan di pesantren, karena itu . performan dirinya -diharapkan- lebih bercorak sebagai orang yang alim dengan penuh wawasan keagamaan, rendah hati dan penuh kesederhanaan -dipersiapkan menjadi ulama dan atau kiai-. Pada kurun waktu berikutnya, seiring dengan kemajuan zaman dan pendidikan yang berada di pesantren, para santri diharapkan dapat memahami, menguasai dan mengamalkan ajaran Islam secara lebih luas. Islam tidak hanya dijadikan sebagai sumber ajaran dan motivasi pribadi dalam beribadah, tetapi juga membangun di segala bidang kenegaraan. Karena itulah tidak heran bila tradisi kesantriannya mengalami perubahan, dari tradisi kecil dan lokal yang dinafasi oleh keagamaan bersifat tradisional, berubah menjadi tradisi besar dan nasional, bahkan global yang lebih moderen. Suatu tradisi santri yang dinafasi oleh keagamaan yang rasional dan tindakan-tindakan politis. Dari pesantren tidak hanya terlahir ulama dan kiai, tetapi juga ilmuwan, teknokrat pengusaha, birokrat dan para politisi.
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email ["eprint_fieldname_creators_NIDN" not defined] Anshori, Isa isaanshori67@gmail.com 2006056701 |
Uncontrolled Keywords: | Tradisi santri |
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160809 Sociology of Education 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1608 Sociology > 160810 Urban Sociology and Community Studies |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Aris Hamidah |
Date Deposited: | 07 Sep 2021 08:08 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 22:39 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/861 |