Sikap muslim fundamentalis Indonesia terhadap NKRI antara penolakan dan penerimaan setengah hati

A'la, Abd (2010) Sikap muslim fundamentalis Indonesia terhadap NKRI antara penolakan dan penerimaan setengah hati. UNISIA Jurnal Ilmu-ilmu Sosial, 33 (73). pp. 55-62. ISSN 02151421

[thumbnail of Abd A'la_Sikap Muslim Fundamentalis Indonesia terhadap NKRI Antara Penolakan dan Penerimaan Setengah Hati.pdf] Text
Abd A'la_Sikap Muslim Fundamentalis Indonesia terhadap NKRI Antara Penolakan dan Penerimaan Setengah Hati.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (191kB)

Abstract

Terbukanya kran kebebasan di Indonesia pasca runtuhnya rezim orde baru mengantarkan pemikiran dan gerakan Islam ke dalam dinamika yang –sampai batas tertentu –berbeda dengan masa-masa sebelumnya. Beragam pemikiran, dan aneka gerakan muncul ke pentas publik dengan intensitas yang cukup kuat dan penyebaran yang relatif massif. Salah satu fenomena dari hal itu adalah menguatnya pemikiran radikalisme di kalangan Muslim Indonesia. Pemikiran mereka tampak tersebar di mana-mana, dan gerakan mereka tampak terlihat di berbagai tempat. Isu yang dimunculkan pun terkadang merupakan isu yang sensitif yang tidak mungkin disuarakan atau dibawa ke ruang publik pada masa rezim orde baru. Sejatinya jumlah kelompok mereka relatif kecil dibandingkan dengan keseluruhan umat Islam di Indonesia. Namun sama seperti di berbagai belahan dunia Muslim lain, Muslim fundamentalis di Indonesia terbukti demikian cepat dan memiliki ketrampilan dalam penggunaan teknologi komunikasi modern untuk memropagandakan pesan (Eliraz,2007) dan pemikiran mereka. Dengan demikian, fenomena yang tampak ke luar terlihat relatif besar. Terlepas dari banyaknya penelitian yang memfokuskan kajiannya pada fenomena tersebut, gejala ini tetap menarik untuk ditelusuri dan terus dikaji. Selain ada beberapa aspek yang masih belum dicermati secara tuntas dan kritis, persoalan tersebut diasumsikan memiliki implikasi yang sangat besar bagi keberadaan Negara Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI) dan kehidupan bangsa di masa-masa depan. Di antara persoalan tersisa yang perlu diangkat terkait dengan pandangan kelompok radikal terhadap NKRI. Masalah ini sangat menggugat untuk dibincang dan dikaji secara mendalam karena pada satu sisi sejumlah besar (kalau tidak semuanya) kelompok muslim fundamentalis memiliki pemikiran politik yang tampak berseberangan dengan dasar negara Pancasila, dan pada sisi yang lain NKRI merupakan realitas sosiologis, historis, dan politik yang intrinsik dengan keberadaan negara dan bangsa Indonesia.

Item Type: Article
Creators:
Creators
Email
["eprint_fieldname_creators_NIDN" not defined]
A'la, Abd
abdalabs@uinsby.ac.id
2005095701
Uncontrolled Keywords: Sikap muslim; NKRI
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Ummi Rodliyah
Date Deposited: 15 Jul 2021 05:44
Last Modified: 27 Aug 2021 20:20
URI: http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/418

Actions (login required)

View Item
View Item