Kusaeri, Kusaeri (2015) Terbentuknya konsepsi Matematika pada diri anak dari perspektif teori reifikasi dan apos. Jurnal Pendidikan Matematika (JPM), 1 (2). pp. 101-105. ISSN 2656-4564
Kusaeri_Terbentuknya konsepsi Matematika.pdf
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (258kB)
Abstract
Tujuan penting pembelajaran matematika adalah membantu anak memahami konsep. Dengan memahami konsep, anak dapat mengembangkan kemampuan penalaran dan memecahkan masalah matematika secara baik. Sebaliknya, proses pembelajaran yang hanya menekankan pada latihan (drill) tanpa penanaman konsep yang memadai berakibat anak cenderung menggunakan pengetahuan prosedurnya ketika dihadapkan dengan suatu problem. Kecenderungan ini membawa dampak bila urutan prosedur pada soal diubah atau dimodifikasi, anak akan mengalami kegagalan menyelesaikannya. Untuk itulah, tulisan ini menguraikan dua teori tentang terbentuknya konsepsi matematika, yakni teori reifikasi dan teori APOS. Dengan mencermati kedua teori tersebut, diharapkan guru semakin menyadari bagaimana seharusnya melakukan proses pembelajaran matematika. Pada teori reifikasi, proses terbentuk-nya konsepsi pada diri anak melalui tahapan interiorisasi, kondensasi, dan reifikasi. Pada teori APOS, terbentuknya konsepsi objek matematika pada diri anak sebagai hasil dari suatu rangkaian aksi, proses, objek dan skema.
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email NIDN Kusaeri, Kusaeri kusaeri@uinsby.ac.id 2006077202 |
Uncontrolled Keywords: | Teori Reifikasi; Teori APOS; Matematika |
Subjects: | 01 MATHEMATICAL SCIENCES > 0101 Pure Mathematics > 010107 Mathematical Logic, Set Theory, Lattices and Universal Algebra 01 MATHEMATICAL SCIENCES > 0101 Pure Mathematics > 010111 Real and Complex Functions (incl. Several Variables) |
Divisions: | Karya Ilmiah > Artikel |
Depositing User: | Samidah Nurmayuni |
Date Deposited: | 30 Jun 2021 04:26 |
Last Modified: | 30 Jun 2021 04:26 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/310 |