Luthfy, Riza Multazam (2015) Buku dan radikalisme agama. Lampung Post.
Riza Multazam Luthfy_NewsPaper_Buku dan Radikalisme Agama.pdf
Download (326kB)
Abstract
Materi kontroversial dalam buku Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti kelas XI tingkat SMA perlu dikaji ulang. Pasalnya, pada halaman 78, buku terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut menyatakan bahwa pembunuhan terhadap orang yang menyembah selain Allah, atau musyrik, boleh dilakukan. Fakta di atas mengindikasikan bahwa kampanye anti radikalisme agama yang tengah didengung-dengungkan oleh pemerintah dan sebagian besar masyarakat mengalami anti-klimaks. Hal ini dikarenakan upaya serius dalam membendung ideologi berbasis kekerasan sedang mengalami penggembosan. Ditinjau dari sisi historisnya, radikalisme agama merupakan kelanjutan dari menguatnya fundamentalisme. Dalam konteks ini, gerakan keagamaan yang terjadi di Indonesia merupakan realisasi dari sikap fanatisme, yang mencerminkan rasa kebersamaan dan solidaritas kelompok sebagai pemeluk suatu agama. Pada akhirnya, ketika berhadapan dengan kelompok lain, sikap ini bergeser ke dalam bentuk radikalisme dan militanisme.
Di Indonesia, radikalisme dan militanisme diwujudkan dengan beragam tindakan. Di antaranya dengan merobohkan rumah-rumah peribadatan agama lain; membubarkan sejumlah kegiatan yang terindikasi maksiat; serta merampas brendi, cognac, wiski, vodka, liquer, wine, sampanye, bir, atau miras oplosan di kafe-kafe dan warung remang-remang.
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email NIDN Luthfy, Riza Multazam rizamultazam@uinsby.ac.id 2109118601 |
Uncontrolled Keywords: | Buku; radikalisme; fundamentalisme |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180119 Law and Society |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Riza Multazam Luthfy |
Date Deposited: | 21 Jun 2022 07:17 |
Last Modified: | 21 Jun 2022 07:17 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/2574 |