Intervensi religius Islam bagi anak berkebutuhan khusus

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan intervensi religius Islam bagi anak berkebutuhan khusus, serta untuk mengetahui proses intervensi maupun orang-orang yang terlibat dalam melakukan intervensi religius Islam bagi anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara yang dilakukan pada subyek dan significant other subyek, dan didukung oleh dokumentasi. Subyek penelitian adalah 2 orang anak Sekolah Dasar Inklusi, subyek pertama berusia 9 tahun dan terdeteksi Autis, selanjutnya subyek kedua berusia 8 tahun dan terdeteksi Keterlambatan Perkembangan Global. Hasil penelitian menunjukkan proses intervensi religius Islam yang diterapkan pada subyek memiliki kekhasan masing-masing berdasarkan karakteristik kebutuhan khusus subyek. Intervensi religius Islam penerapannya membutuhkan proses secara perlahan dan berulang, dengan berbasiskan pembiasaan dan permodelan oleh significant other subyek.