Salik, Mohamad (2011) Kekerasan dalam perkawinan perspektif Al Quran. AL-AHWA: Jurnal Hukum Keluarga dan Kajian Keislaman, 3 (1). pp. 13-22. ISSN 2085-3637
Mohammad Salik_Kekerasan dalam Perkawinan.pdf
Download (1MB)
Abstract
Kasus tentang kekeraan dalam perkawinan secara luas terjadi di berbagai belahan dunia. Salah satu penyebab utama terjadinya hal tersebut adalah adanya persepsi yang memandang bahwa posisi pria lebih tinggi dari pada wanita. Hal ini bertentangan dengan prinsip-prinsip al-Qur`an. Al-Qur`an memandang bahwa semua manusia adalah sejajar, dan menolak segala bentuk kekerasan dan penindasan, terutama dalam rumah tangga. Sebenarnya, dari segala bentuk kekerasan dan penindasan, al-Qur`an dengan jelas tidak hanya menolak kekerasan dalam rumah tangga, tetapi juga segala bentuk kekerasan, terutama yang berkaitan dengan wanita. Oleh karena itu, semua yang mengarah kepada tindakan yang merugikan terhadap wanita adalah dilarang. Poligami, perceraian, ruju` dengan motif-motif negatif, perzinaan, pemerkosaan, dan segala yang menghancurkan nilai-nilai sakralitas perkawinan adalah dilarang oleh Allah.
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email ["eprint_fieldname_creators_NIDN" not defined] Salik, Mohamad salik_mohamad@yahoo.com 2012126702 |
Uncontrolled Keywords: | Al Quran; kekerasan dalam perkawinan |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012899 Islamic Family Law not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Abdun Nashir |
Date Deposited: | 12 Oct 2021 16:26 |
Last Modified: | 12 Oct 2021 16:26 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/1464 |