Siddiq, Akhmad (2011) Islamic pluralism in Indonesia: comparing fundamentalist and liberalist view. TEOSOFI: JURNAL TASAWUF DAN PEMIKIRAN ISLAM, 1 (1). pp. 131-141. ISSN 2088-7957
Akhmad Siddiq_Islamic Pluralism in Indonesia.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial.
Download (490kB)
Abstract
Pluralisme dianggap sebagai basis ketiga dalam menafsir keberagaman beragama, setelah eksklusivisme dan inklusivisme. Sejalan dengan sejarah pluralisme di Barat, pluralisme Islam di Indonesia juga bisa dikatakan sebagai kontinuitas dari dua paradigma keberagamaan sebelumnya, yakni eksklusivisme dan inklusivisme. Meski demikian, aksi maupun reaksi yang dilakukan para pemikir fundametalis Muslim di Indonesia tidak bisa begitu saja dinafikan. Menurut kelompok terakhir ini, pluralisme adalah jalan berpikir yang “terlarang”.
Item Type: | Article |
---|---|
Creators: | Creators Email NIDN Siddiq, Akhmad a.siddiq@uinsby.ac.id 2009087702 |
Uncontrolled Keywords: | Pluralisme; fundamentalisme; eksklusivisme |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Karya Ilmiah > Artikel |
Depositing User: | Abdun Nashir |
Date Deposited: | 31 May 2021 12:15 |
Last Modified: | 08 Jul 2021 23:46 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/143 |