Rofhani, Rofhani (2017) The cultural reproduction of salafi women in urban area, political or apolitical? In: Proceeding of the International Cobference on muslim society and thought, 3-4 Oktober 2017, Surabaya Indonesia.
Rofhani_The cultural reproduction of salafi women.pdf
Download (668kB)
Abstract
Fenomena Salafisme di Indonesia terutama pada area perkotaan menunjukkan kekhasan tersendiri. Simbol keagamaan dan bahasa menjadi penanda perempuan salafi di kalangan kelas menengah. Pada perspektif budaya, Salafisme menjadi salah satu sebab proses reproduksi budaya yang berpengaruh pada aspek kehidupan sosial mereka, terutama pada perempuan. Berdasarkan argumen tersebut, tulisan ini akan menjelaskan bentuk reproduksi budaya mereka. Artikel ini juga menjawab pertanyaan yang lebih luas, apakah corak Salafisme yang diadopsi oleh kalangan perempuan Salafi tersebut bersifat politis atau apolitis
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Creators: | Creators Email NIDN Rofhani, Rofhani nanirofhani@gmail.com 2030017101 |
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1604 Human Geography > 160404 Urban and Regional Studies (excl. Planning) 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1699 Other Studies in Human Society > 169901 Gender Specific Studies |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Prodi Aqidah dan Filsafat Islam |
Depositing User: | Ummi Rodliyah |
Date Deposited: | 17 Sep 2021 04:42 |
Last Modified: | 17 Sep 2021 04:42 |
URI: | http://repository.uinsa.ac.id/id/eprint/1075 |